Boromania Datangi DPRD

Ratusan supporter fanatik Persibo Bojonegoro yang biasa disapa Boromania, Rabu (9/12/2009) menepati janjinya untuk meluruk DPRD Kabupaten Bojonegoro.

Seperti saat akan ada pertandingan, baik kandang maupun tandang, pengurus dan simpatisan Boromania menggunakan atribut lengkap supporter Persibo.

Sekitar pukul 10.30 WIB, mereka datang ke sekitar Jl Trunojoyo Kota Bojonegoro atau depan Kantor DPRD Bojonegoro. Sebelumnya, para supporter yang berasal dari berbagai wilayah di Bojonegoro itu berkumpul terlebih dahulu di stadion Letjen H Soedirna Kota
Bojonegoro.
Kordinator Aksi di DPRD Bojonegoro, Djasmo, saat orasinya menuding kalau DPRD Bojonegoro tak berpihak kepada rakyat. Itu terbukti dari rencana anggaran pemasangan lampu stadion sebanyak Rp 4 miliar dipending.

“Padahal dengan tegas Bupati Bojonegoro Suyoto telah menyetujuinya,”kata Djasmo berapi-api disambut gebukan drum oleh para supporter sambil bernyanyi-nyanyi.

Tidak hanya itu saja, mereka juga mempertanyakan pengeprasan anggaran Persibo Bojonegoro untuk anggaran tahun 2010 nanti yang tinggal Rp 3 miliar saja atau dari total Rp 4,5 miliar untuk KONI Bojonegoro.

“Bubarkan saja dewan, kalau memang sudah tidak bisa mewakili aspirasi rakyat,” bentak Djasmo.

Pantauan beritajatim.com di lapangan menyebutkan, kalau para supporter tersebut datang dengan mengendarai dua mobil dan juga puluhan sepeda motor.

Mereka konvoi menyusuri jalanan Kota Bojonegoro, semisal Jl Pemuda, Jl Teuku Umar, Jl Panglima Sudirman, Jl Trunojoyo dan Jl Pahlawan. Jumlah mereka yang datang tak sebesar yang digembar-gemborkan, yakni diatas 2.000 supporter.

Sehingga, aparat keamanan yang disiagakan lebih dari 200 personil. Dengan seperti itu cukup jelas, kalau mereka yang datang demo dengan mengamankan lebih banyak polisinya. Petugas keamanan yang dipimpin Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Suhariyono itu berjalan dua lapis sebelum masuk ke kedung wakil rakyat tersebut.